![]() |
Doc. Natural Unila |
Sampah merupakan masalah yang sudah tidak asing lagi bagi kita. Dalam rangka memperingati Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) 2021, Lampung Investment and Tourism Board menginisiasi gerakan Clean Up Day yang dilaksanakan di Pasar Rakyat Universitas Lampung (Unila). Minggu (28/02), di Pasar Rakyat Unila dan Zoom Meeting.
HPSN tahun ini mengusung tema “Sampah Bahan Baku Ekonomi di Masa Pandemi”, dalam sambutannya Ketua Lampung Investment and Tourism Board, Valentina berharap agar hari peduli sampah tahun ini akan fokus memberi kontribusi pada pertumbuhan ekonomi di Lampung.
“HPSN 2021 harus menjadi babak baru pengelolaan sampah di Indonesia dan menjadikan sampah sebagai bahan baku ekonomi di Lampung,” ucap Valen.
Sejalan dengan Valen, Endi selaku Direktur Utama Badan Pengelolaan Usaha (BPU) Unila mengatakan, “Unila sendiri ada TPST sebagai pusat pengolaan sampah terpadu. Namun belum optimal, harapannya nanti bisa dibuatkan program yang bekerjasama dengan pihak luar. Semoga kegiatan ini bisa berlangsung terus dan menjadikan kita semua peduli terhadap sampah,” jelas Endi.
Sementara itu, penggagas HPSN, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Lampung mengatakan, “Semakin kesini saya melihat resonansi kepedulian kita terhadap lingkungan semakin tinggi dan pemahaman kesedaran kita semakin baik. Mudah-mudahan harapan agar sampah menjadi bahan baku ekonomi di masa pandemi ini bisa terwujud. Tentu kami sangat berharap pemerintah provinsi Lampung, dukungan dari Universitas Lampung khususnya untuk bersama-sama menginisiasi, memberikan dukungan hingga Provinsi Lampung bisa menjadi role model," ujarnya.
Selain kegiatan Clean Up Day, diadakan pula demo Ecobricks.
"Harapannya Ecobricks bisa menjadi solusi untuk masalah sampah sekaligus menunjang ekonomi di masa pandemi," ujar Saptarini selaku Ketua Lampung Sustainability Forum.
Reporter : Fahrika dan Sandi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar